Sabtu, 10 Maret 2012

Program RMPS Milik Kementerian PDT Masih Terbengkalai

Sumbawa Barat, SE
Program Regional Management Pulau Sumbawa (RMPS) di Sumbawa Barat Nusa Tenggara Barat dilaporkan terbengkalai. Proyeksi pengembangan pembangunan daerah pesisir (Minapolitan), seperti Sapi, Jagung, Rumput laut yang pelaksanaannya dititik beratkan pada kerjasama antar daerah se Pulau Sumbawa hingga kini masih belum berjalan.
“ Ya memang, saat ini kami masih belum berjalan. Tim kesekretariatan belum di SK-kan masing-masing Bupati, karena itu kerjasama. Setiap daerah mengutus perwakilan management di sekretariat bersama. Kami masih menunggu,” kata, Lutfi Amir,  Manager sekretariat RMPS, kepada Pers.
Hingga kini pula kata, Lutfi Amir belum ada pertemuan antara Bupati dan Wali Kota se Pulau Sumbawa untuk lebih intens membahas masalah ini. Sekretariatan RMPS  yang berkedudukan di Kecamatan Poto Tano  terlihat kosong tanpa aktifitas.
Kondisi gedung yang berdekatan langsung dengan Rumah Potong Hewan (RPH) International terlihat tak terurus. Fasilitas gedung seperti kaca dan pintu berlahan rusak termakan rayap.
RMPS awalnya diresmikan oleh Menteri Percepatan pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) RI, Lukman Edy, tahun 2009 silam. Bersama itupula, menteri meberikan bantuan fasilitas rumah potong hewan senilai Miliaran rupiah.
Ketika itu, Lukman edy berharap setiap daerah di Pulau Sumbawa fokus mengembangkan berbagai sektor Minapolitan khsus wilayah pesisir secara terpusat. Tujuannya tidak lain untuk mengembangkan potensi ekonomi wilayah dan peningkatan kesejahtaeraan rakyat pesisir.
Berdaasarkan konsep itupula, maka daerah di Pualu Sumbawa disarankan untuk membentuk Sekretariat bersama melalui wadah RMPS tadi.
Gubernur NTB, TGH.KH. Zainul Majdi, di suatu kesempatan mengatakan, keberadaan RPH dan RMPS di Sumbawa Barat  harus dioptimalkan. Pemerintah Provinsi berharap seluruh daerah fokus mempercepat operasioal RMPS.
“Untuk operasional RPH di Poto Tano saya belum dapat laporan. Demikian juga RMPS, sebaiknya kita dorong para Bupati dan Wali kota untuk selesaikan ini,” kata, Gubernur kepada wartawan. (ANdy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar